Teman SMP Ikut Nyaleg 2019, Selamat Berjuang Bro

Pesta demokrasi akan segera berlangsung di tahun 2019, hal yang sedikit berbeda pada tahun demokrasi nanti yaitu banyak didominasi oleh kaum-kaum muda hingga lahir motto "saatnya yang muda berkarya". Hal itu menarik sebab menikmati demokrasi adalah hak segala warga negara Republik Indonesia yang telah diatur dalam UUD negara Republik Indonesia.

Di kabupaten dearah asal saya juga demikian, banyak sekali para Calon Anggota Legislatif (CALEG) yang didominasi oleh para anak muda di daerah, salah satunya yaitu teman sekolah saya ketika duduk di bangku SMP.

Lihat juga : Para CALEG Muda, Selamat Berkompetisi dan Semoga Amanah

Sebut saja Amir bukan Juan seperti pada tulisan cerita saya Kisah Juan dan Mira pada blog ini. Lama tak bertemu, hampir beberapa tahun lamanya. Pertemuan terakhir kali kami berdua ketika saya mudik pada bulan.... bertepatan dengan moment buka puasa bersama teman-teman se-angkatan. Saling bercanda dan tegur sapa ketika berkumpul tanpa membahas hal-hal lain selain yang umum saat reuni seperti itu. Bagaimana kabar ? sibuk apa sekarang ? sudah nikah atau belum ? sudah punya anak berapa ? itulah pertanyaan umum yang sering terlontarkan ketika reuni angkatan.

Setelah itu, kami hanya sering bertegur sapa lewat media sosial. Pada awalnya saya belum terlalu yakin jika Amir akan ikut nyaleg, hanya mendengar kabar angin dari teman-teman lain. Hingga suatu malam saya menelepon Amir.

" Mir, kamu ikut daftar calon anggota legislatif ya ?"

"Iya to"

"Dapil berapa Mir ?"

"Dapil ...(sensor) to"

Percakapan kami berdua berlangsung lama, biasalah ketika kedua sahabat lama tak berkomunikasi. Hingga sampai pada obrolan apa yang dapat saya bantu secara moril bukan materil. Amir berterima kasih atas tawaran saya. Bantuan yang dia harapkan yaitu mendampingi dia untuk membangun komunikasi yang baik bersama teman-teman yang berada di daerah pemilihannya (DAPIL).

Lihat juga : Pemilu Aman di 2019 Tergantung Masyarakat yang Damai

" Baiklah, Mir"

" Lebih jelasnya lagi, pas kita bertemu" tegas saya.

"Ok to"

"Selamat berjuang bro"

Percakapan kami berakhir dengan salam penutup. Semoga para kaum muda yang nantinya menjadi Anggota Legislatif dapat menjadikan kepentingan rakyat di atas kepentingan pribadi atau kelompok tertentu, amin.