Apakah Perilaku Korupsi Penyakit Kleptomania ?

Kleptomania sendiri seringkali tidak disadari oleh penderitanya. Sensasi adrenalin yang mengalir kencang, degup jantung, dan rasa takut bercampur menjadi satu. Sensasi ini memberikan kenikmatan yang luar biasa, setelah aksi yang mereka lakukan itu selesai. Mereka baru menyadari itu adalah hal yang memalukan ketika ketahuan oleh petugas keamanan.

Penyakit ini umum muncul pada masa puber dan ada sampai dewasa. Pada beberapa kasus, kleptomania diderita seumur hidup. Penderita juga mungkin memiliki kelainan jiwa yang lainnya.

Pertanyaan yang hadir ialah Bagaimana dengan pemerintah negara kita Indonesia? Apakah pantas disebut menderita klepto atau tidak. Memang tak secara langsung bisa kita lihat dalam realita namun bisa di sebut patut sebagai Negara klepto karena pemerintah yang berwenang mengatur dan membuat regulasi memiliki tujuan sendiri yaitu untuk  menghasilkan sensasi fantasi keuntungan bagi dirinya sendiri.

Kejadian bisa di indikasikan untuk meluaskan ranah kemampuan penghisapan keuntungannya. Jadi pembuatan regulasi dan peraturan yagn ada memungkinkan mereka untuk membuat keuntungannya sendiri tersebut berlipat ganda. Dan hal ini akan membuat turunan yang dibawah-bawahnya mendapatkan keuntungan lalu berlanjut bahkan hingga taraf penghidupan ekonomi terkecil.

Kasus-kasus kleptomania yang terjadi diluar negeri umumnya hanya menyangkut pencurian-pencurian kecil, Nilai barangnya pun tidak seberapa namun kebiasaan ini terjadi terus menerus bisa juga di sebut gangguan mental dalam dunia psikilog.

Kita hanya bisa berharap kasus korupsi yang terus bergulir negara kita indonesia bukan seperti kasus klepto ini. Walaupun ketika melihat dengan kaca mata kritis fundamental semakin sering korupsi semakin ketagihan. Semakin banyak yang ditangkap semakin banyak orang yang korupsi di negeri tercinta ini.

Kata kleptomani memang di pandang kasar bagi sebagian orang jika di tempelkan pada seseorang namun kadang mereka lupa bahwa penyakit itu ada dan di akui dalam dunia psikolog, Semuanya terserah pembaca hendak menempelkan kata kleptomania pada petugas negara atau tidak.

Silahkan menilai

Penulis: Awin Buton