Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Alhamdulillah Mengundurkan Diri Dari Pekerjaan

" Baru le kita dapa tamang kong rupa ngana, so dapa kerja bae-bae kong mau berenti ! " diakhiri dengan tertawa.

Penggalan kalimat di atas merupakan komunikasi antara saya dengan seorang teman wanita bernama Dia (samaran) via pesan di handphone menggunakan dialek Manado. Arti dari kalimat di atas yaitu " Baru pertama kali bertemu dengan seorang teman (saya) yang sudah memperoleh pekerjaan dengan baik malah mau berhenti ".

Dia sedikit heran ketika dalam komunikasi tersebut saya mengatakan akan mengunundurkan dari pekerjaan saya.

" Jadi nanti kamu mau kerja apa ?" tanya Dia.

" Saya ingin menjadi pengangguran" jawab saya dengan kalimat singkat.

Komunikasi kamipun terus berlangsung selama beberapa menit hingga selesai.

Mengundurkan diri dari pekerjaan mungkin bagi sebagian orang beranggapan hal itu kurang baik, sebab banyak orang yang mencari lowongan pekerjaan untuk memenuhi kebutuhan hidup mereka.

Tapi kembali lagi bahwa setiap orang memiliki prinsip dan cara hidup yang berbeda-beda. Ada yang mengundurkan diri dari pekerjaannya untum membangun usaha sendiri atau ada yang memang ingin hidup lebih bebas dalam arti positif tanpa tekanan atasan atau bos.

Lihat juga :


3 Manfaat Kantor di Rumah untuk Bekerja

Contoh Surat Pengunduran Diri Tenaga Honorer (Kontrak)

Saya sendiri termasuk dalam kategori keduanya, berusaha membangun usaha sendiri dan lebih menikmati hidup tanpa tekanan manusia, biarlah hanya tantangan dari diri sendiri dan realita yang berlangsung.

Sebagai tenaga honorer di salah satu instansi selama kurang lebih 4 (empat) tahun lamanya telah memberikan banyak pengalaman tentang kehidupan dan pekerjaan itu sendiri. Sering bepergian keluar daerah, bertemu dengan orang-orang dari latar belakang kehidupan yang berbeda memberikan pelajaran hidup yang berharga. Sering juga bertemu dengan pengusaha-pengusaha muda yang terbilang berhasil. Hal ini membuat saya lebih tertarik untuk mengundurkan diri dan mulai membangun usaha, sebab salah satu cita-cita saya yaitu memiliki kantor sendiri di rumah.

Saran bagi yang berniat mengundurkan diri dari pekerjaan

Jika anda berniat mengundurkan diri dari pekerjaan anda maka persiapkanlah secara matang tentang modal anda. Modal yang saya maksudkan dalam arti luas, bisa saja secara finansial bagi yang akan membuka usaha dan modal pekerjaan yang pasti di tempat lain jika mengundurkan diri untuk bekerja di tempat lain.

Jangan gegabah mengajukan surat pengunduran diri ketika kita belum memiliki modal yang cukup atau lebih. Hanya kebablasan yang akan diperoleh, bingung mau lakukan apa dan hutang akan berdatangan.

Manusia memiliki prinsip dan cara masing-masing dalam menjalani hidup, lakukan apa yang terbaik menurut kita tanpa harus menganggu dan menyusahkan orang lain.

Posting Komentar untuk "Alhamdulillah Mengundurkan Diri Dari Pekerjaan "